Merah yang haus akan pertemuan berkata kepada Kuning,
dimana kita bisa bertemu dan mengarak janji?
Kuning pun terjebak akan rasa rindu, namun malu menyayat awan yang bersatu.
seribu angin pun akan dihancurkan Merah jika itu yang dipinta Kuning yang sedang merindu.
biarlah bersatu, tak akan disentuh secuilpun sang bayu demi Kuning.
karena Merah bertahan supaya meledak amarah angin menjadi tornado ketika jingga itu tiba.
dan ketika badai itu usai, senyuman angin sepoi kembali membelai Merah dan Kuning.
sehingga matahari akan terpanah dan jingga menjadi saksi akan munculnya senja kita.